Native Hunter adalah kegiatan tahunan English Club yang dilaksanakan dengan tujuan untuk mengasah kemampuan berbicara para anggotanya dalam menggunakan bahasa Inggris dengan mewawancarai turis asing (natives) yang berada di luar lingkungan sekolah. Tempat yang sering dijadikan destinasi adalah kawasan wisata Kota Tua di Jakarta Barat, Indonesia.
Sebelum berangkat untuk melakukan kegiatan Native Hunter, diadakan briefing terlebih dahulu agar siswa-siswi dapat memahami secara betul apa yang akan dilakukan setibanya di tempat tujuan. Yang akan dibahas mengenai hal tersebut adalah:
1. Kelompok
Sebelum berangkat, kelompok sudah dibagikan beberapa hari sebelumnya agar para anggota bisa bekerja sama. Kelompok akan dibagikan secara acak dan diisi oleh anggota English Club yang diizinkan untuk mengikuti acara. Setiap kelompok memiliki penanggung jawab (PJ) dan grup WhatsApp untuk memudahkan komunikasi antar anggota.
2. Kegiatan Acara
Kegiatan Native Hunter ini dimulai dengan berkumpul terlebih dahulu di 3 stasiun yang sudah ditentukan, Stasiun Depok lama, Stasiun Depok Baru, dan Stasiun Pondok Cina. Kemudian, berangkat bersama sama menggunakan kereta dengan durasi ± 1 jam perjalanan.
Setibanya di kawasan wisata Kota Tua para anggota akan dipecah menjadi beberapa kelompok, di mana nantinya dari setiap kelompok tersebut harus mencari natives yang berbeda.
Sebelum mencari turis asing (natives), setiap kelompok mengunjungi 2 museum yang ada di Kota Tua yaitu Museum Fatahillah dan Museum Bank Indonesia. Saat jam sudah menunjukkan pukul 12.00, akan diberikan waktu untuk beristirahat dan memakan bekal yang sudah mereka bawa dari rumah. Setelah waktu istirahat selesai, setiap anggota kelompok akan mulai mencari dan mewawancarai turis-turis asing (natives) yang berada di Kota Tua.
Saat mewawancarai native, tanyakan kesediaannya terlebih dahulu. Jika tidak bersedia, janganlah memaksa, tetapi ucapkan terima kasih dan cari orang lain yang bersedia. Saat sudah bertemu dengan salah satu native, setiap anggota kelompok mulai melakukan wawancara, dan setelah selesai sesi pertanyaan, kelompok memberikan souvenir kepada natives yang telah bersedia untuk mereka wawancarai. Saat waktu sudah menunjukkan waktu kepulangan, para anggota akan kembali menuju ke Stasiun Jakarta Kota untuk menempuh perjalanan pulang dengan membawa seribu kenangan dan pengalaman yang tak akan terlupakan.
3. Tugas
Selain mewawancarai turis asing (natives), setiap kelompok juga ditugaskan untuk membuat kertas kecil atau kartu yang berisi rekomendasi untuk diberikan kepada natives yang akan diwawancarai. Dan terakhir, setelah selesai kegiatan native hunter tersebut, setiapkelompok ditugaskan untuk membuat laporan berisi hasil wawancara dengan para natives.